Pemkab Lampung Timur Targetkan 100% Desa Berlistrik di 2026, Prioritaskan Kawasan Register
Agus Sahroni 
LAMPUNGKU.ID, LAMPUNG TIMUR Pemerintah Kabupaten Lampung Timur terus menunjukkan komitmennya dalam pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa.
Langkah nyata yang tengah digencarkan adalah upaya mengusulkan desa-desa yang belum teraliri listrik, terutama yang berada di kawasan register, untuk diprioritaskan mendapatkan sambungan listrik pada tahun 2026 mendatang.
Wakil Bupati Lampung Timur, Azwar Hadi, menegaskan hal ini saat ditemui di ruang kerjanya pada Jumat (7/11/2025).
Menurutnya, akses listrik adalah fondasi penting bagi peningkatan kualitas hidup dan produktivitas warga desa.
"Listrik adalah kebutuhan dasar. Masih ada beberapa desa di kawasan register yang belum sepenuhnya menikmati aliran listrik, dan ini menjadi perhatian serius kami," ujar Azwar Hadi dengan nadaOptimistis.
"Pemerintah daerah akan mengusulkan agar desa-desa tersebut menjadi prioritas utama tahun depan," imbuhnya.
Azwar Hadi mencontohkan Desa Itik Rendai di Kecamatan Melinting sebagai salah satu wilayah yang akan menjadi bagian dari usulan prioritas pemerintah daerah kepada PLN.
Azwar Hadi menambahkan, Dulu, ada kendala aturan yang membuat pemerataan listrik terhambat. Tapi sekarang sudah bisa! Kami ingin seluruh wilayah Lampung Timur terang benderang.
"Tidak boleh ada lagi desa yang tertinggal hanya karena belum ada listrik. Ini bukan hanya soal penerangan, tapi juga soal pemerataan pembangunan yang sesungguhnya," tegas Azwar Hadi.
Lebih lanjut, Azwar Hadi menyatakan bahwa pihaknya akan terus menjalin koordinasi intensif dengan PLN dan instansi teknis terkait untuk memastikan program elektrifikasi ini berjalan sesuai target.
Pemerintah daerah berkomitmen penuh untuk mendorong pembangunan infrastruktur energi yang berkeadilan dan merata bagi seluruh masyarakat Lampung Timur.
"Semoga dengan dukungan dari semua pihak, di tahun 2026, Lampung Timur sudah 100 persen berlistrik," tutupnya dengan penuh harapan. (*)
