Waspada! Modus Penipuan M-Banking Marak, Lindungi Rekening Anda!

LAMPUNGKU.ID, LAMPUNG TIMUR Kemudahan transaksi melalui aplikasi M-Banking yang kini serba bisa, dari investasi hingga pembayaran, sayangnya juga dibarengi peningkatan kejahatan digital.
Pencurian data pribadi dan penipuan (phishing) menjadi modus operandi yang paling umum. Jangan sampai rekening Anda terkuras!
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pun memberikan beberapa tips penting untuk melindungi diri Anda dari kejahatan ini:
Tips Aman Bertransaksi M-Banking:
1. Rahasiakan Kode Akses: Jangan pernah memberitahukan PIN atau kode akses lainnya kepada siapa pun, termasuk keluarga atau teman dekat.
2. Simpan Kode Akses dengan Aman: Hindari mencatat PIN atau kode akses di tempat yang mudah ditemukan orang lain.
3. Verifikasi Transaksi: Periksa detail transaksi secara teliti sebelum konfirmasi.
4. Tunggu Konfirmasi: Setelah transaksi, tunggu beberapa saat hingga menerima konfirmasi dari bank melalui SMS atau email.
5. Pantau Notifikasi: Periksa semua notifikasi transaksi dan laporkan segera jika ada transaksi mencurigakan.
6. Ganti PIN Secara Berkala: Ganti PIN Anda segera jika merasa kode akses telah diketahui orang lain.
7. Laporkan Kehilangan SIM Card: Segera hubungi bank jika SIM card Anda hilang, dicuri, atau berpindah tangan.
8. Waspada Aplikasi Berbahaya: Hindari mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya untuk mencegah pencurian data.
9. Hindari Transaksi di Tempat Umum: Jangan lakukan transaksi perbankan online di tempat umum seperti warnet atau WIFI gratis.
10. Selalu Logout: Pastikan Anda selalu logout dari aplikasi M-Banking setelah selesai bertransaksi.
11. Hapus Data di Ponsel Bekas: Sebelum menjual atau memberikan ponsel Anda, pastikan semua data pribadi telah dihapus sepenuhnya.
Dengan menerapkan tips di atas, Anda dapat meminimalisir risiko menjadi korban kejahatan digital dan melindungi saldo rekening Anda. Tetap waspada dan bertransaksi dengan bijak! (*)