Jurnalis Palestina Gugur: PWI Lampung Kritik Israel dalam Aksi Bela Palestina
Redaksi
LAMPUNGKU.ID, LAMPUNG Kejadian tragis menimpa jurnalis Ahmaed Mansour dari Palestine Today yang meninggal dunia setelah dibakar dan dibom sepuluh hari lalu. Hal ini memicu kecaman keras dari berbagai pihak, termasuk Direktur Utama Rilis.id Lampung. PWI Lampung turut mengutuk tindakan Israel yang dianggap mengabaikan perlindungan profesi jurnalis berdasarkan Konvensi Denhaag 1907 dan Konvensi Jenewa 1949.
Meskipun di masa perang jurnalis seharusnya mendapatkan perlindungan, kenyataannya di lapangan sering kali berkata lain. Insiden ini memunculkan solidaritas global terhadap jurnalis dan pengecaman terhadap tindakan yang membahayakan mereka.
Sebagai wujud protes dan dukungan untuk Palestina, ribuan rakyat Lampung berkumpul dalam Aksi Bela Palestina jilid III di Tugu Adipura Bandar Lampung. Massa berbondong-bondong menyuarakan keprihatinan mereka, berharap agar kekerasan terhadap jurnalis dan masyarakat sipil di Palestina segera dihentikan.
Aksi ini tidak hanya bentuk solidaritas, tetapi juga seruan lantang agar dunia internasional lebih tegas dalam menegakkan hak asasi manusia dan melindungi para jurnalis sesuai ketentuan yang diatur dalam konvensi internasional. (*)
