BNNK Lampung Timur Gencarkan 'Perang' Lawan Narkoba: Sinergi Lintas Sektor Jadi Kunci!

LAMPUNGKU.ID, LAMPUNG TIMUR Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Timur menyatakan 'perang' terhadap narkoba dengan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) tahap II pada Jumat (22/8/2025).
Bertempat di aula BNNK Lampung Timur, acara ini dihadiri oleh berbagai unsur penting, mulai dari Forkopimda, perwakilan PCNU dan PD Muhammadiyah, hingga organisasi masyarakat seperti PWI, Pramuka, Ansor, dan Granat. Kehadiran lintas sektor ini menunjukkan keseriusan dalam menghadapi ancaman narkoba yang semakin meresahkan.
Kepala BNNK Lampung Timur, Maman Permana, dalam sambutannya menegaskan bahwa narkoba bukan lagi sekadar masalah, melainkan ancaman serius bagi bangsa. "Permasalahan narkoba membutuhkan perhatian yang serius dari kita semua," ujarnya dengan nada prihatin.
"BNN memang diberi mandat oleh negara untuk melaksanakan program P4GN, namun kami tidak bisa bekerja sendiri. Peran serta pemerintah daerah, organisasi masyarakat, hingga seluruh elemen di Lampung Timur sangat dibutuhkan agar kita bisa mencegah sekaligus mengurangi dampak buruk penyalahgunaan narkoba," tegasnya.
Maman juga berharap forum diskusi ini dapat menjadi wadah untuk melahirkan ide-ide brilian demi kepentingan masyarakat Lampung Timur.
"Mudah-mudahan diskusi kita ini bisa memberikan manfaat yang besar bagi kemaslahatan masyarakat Lampung Timur," imbuhnya.
Senada dengan Kepala BNNK, Wakil Bupati Lampung Timur, Azwar Hadi, juga menyampaikan keprihatinannya atas peningkatan penyalahgunaan narkotika di wilayahnya.
"Penyalahgunaan narkotika di Lampung Timur semakin meningkat dan ini sangat membahayakan perkembangan sumber daya manusia," ungkap Azwar.
Ia menggambarkan narkotika sebagai pisau bermata dua, yang di satu sisi bermanfaat dalam dunia medis, namun di sisi lain dapat merusak generasi bangsa jika disalahgunakan.
"Generasi muda kita yang seharusnya menjadi aset bangsa, justru terancam masa depannya akibat peredaran gelap narkotika," lanjutnya.
Oleh karena itu, Wabup Azwar Hadi menekankan pentingnya upaya pencegahan melalui fasilitasi P4GN yang harus segera digalakkan.
"Tanpa tindakan nyata, kita akan kehilangan generasi muda yang berkualitas. Karena itu, melalui forum ini mari kita bahu membahu menciptakan lingkungan yang sehat dan aman demi masa depan anak-anak kita," pungkasnya dengan penuh semangat.
Rapat koordinasi ini diharapkan menjadi langkah awal yang konkret dalam memerangi narkoba di Lampung Timur. Sinergi antara BNNK, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat menjadi kunci utama untuk melindungi generasi muda dari bahaya narkoba.(*)