Tegur Pencuri Sawit, Petani di Lampung Timur Malah Dikejar dengan Dodos
LAMPUNGKU.ID, LAMPUNG TIMUR Seorang petani di Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur, berinisial RA, mengalami kejadian mengerikan saat pulang dari mencari rumput.
Ia diancam akan dibunuh oleh seorang pria berinisial MH (23) menggunakan alat panen sawit (dodos) dan sabit.
Saat dikonfirmasi mengenai kejadian ini, RA menuturkan,Pengancaman ini terjadi setelah korban menegur pelaku yang diduga mencuri buah sawit di kebun milik PA yang dikelolanya.
"Saya cuma menegur dia baik-baik, tapi dia malah marah dan bilang 'Awas kamu, saya bunuh kamu pakai dodos ini," ungkapnya.
Kapolsek Mataram Baru, AKP Rudi Aprianto, menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi pada Rabu (29/10/2025) sore.
"Korban saat itu sedang berjalan pulang, lalu melihat pelaku berada di kebun sawit sambil membawa dodos. Karena curiga, korban menegur pelaku," ujarnya.
Namun, teguran tersebut justru memicu amarah pelaku. Pelaku tidak terima ditegur dan langsung mengancam korban dengan kata-kata kasar sambil mengacungkan dodos dan sabit.
"Bahkan, pelaku sempat mengejar korban," lanjut AKP Rudi.
RA yang ketakutan kemudian melarikan diri dan bertemu dengan warga lain. Merasa keselamatannya terancam, korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Mataram Baru.
Tim Tekab 308 Presisi Polsek Mataram Baru bergerak cepat dan berhasil mengidentifikasi pelaku.
Pada Senin (3/11/2025), MH berhasil diamankan di tempat persembunyiannya di Dusun Mbakaran, Desa Tulung Pasik.
Selain menangkap pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti berupa satu buah dodos, satu buah sabit, dan satu buah karung plastik.
"Saat ini pelaku sudah kami amankan dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Pelaku akan dijerat dengan Pasal 335 ayat (1) KUHP tentang pengancaman," tegas AKP Rudi.(*)



