Rayakan HUT ke-26, Lampung Timur Beri Hadiah Kesehatan Gratis untuk Warga

Rayakan HUT ke-26, Lampung Timur Beri Hadiah Kesehatan Gratis untuk Warga
Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah Meninjau Pengobatan Gratis Peduli Masyarakat dalam Rangka HUT Lampung Timur Ke -26

LAMPUNGKU.ID, LAMPUNG TIMUR Dalam semangat ulang tahunnya yang ke-26, Kabupaten Lampung Timur merayakan dengan cara yang berbeda dan bermakna. Pemerintah daerah menggelar pemeriksaan dan pengobatan gratis, mengedepankan perhatian dan kepedulian terhadap kesehatan warganya.

Berlangsung di Balai Desa Pasar Sukadana pada Kamis, (17/4/ 2025), kegiatan yang digelar atas kerja sama antara RSUD Sukadana dan UPTD Puskesmas Sukadana ini menyedot perhatian ratusan warga. Dimulai dengan senam pagi, masyarakat dari berbagai penjuru berkumpul untuk memanfaatkan layanan kesehatan tanpa harus merogoh kocek.

Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, menegaskan bahwa aksi ini bukan sekadar aktivitas seremonial, melainkan bentuk nyata dari dedikasi pemerintah untuk kesehatan masyarakat. “HUT Lampung Timur bukan hanya tentang perayaan, namun bagaimana memberi makna bagi masyarakat. Kami ingin pelayanan kesehatan dapat dinikmati oleh semuanya, bahkan hingga ke pelosok,” ujarnya dengan penuh semangat.

Ela menambahkan, mendekatkan pelayanan dasar kepada masyarakat adalah komitmen pemerintahannya, dengan kesehatan sebagai prioritas utama. Sebagai pelengkap dukungan, Direktur RSUD Sukadana, dr. Nila Sandrawati Tanjung, mengungkapkan partisipasi lengkap tim medis dalam acara tersebut.

"Kami hadir dengan berbagai layanan, mulai dari pemeriksaan tekanan darah, gula darah, konsultasi dokter, hingga pemberian obat gratis. Antusiasme warga luar biasa dan ini memotivasi kami untuk terus melayani dengan sepenuh hati," ungkap dr. Nila.

Di usianya yang ke-26, Lampung Timur menunjukkan bahwa pertumbuhannya tidak hanya dari segi fisik, tetapi juga dari sisi kepedulian sosial. Inisiatif ini menunjukkan bahwa pemerintah hadir dan peduli di tengah masyarakat.

Bagi warga seperti Pak Ahmad, kegiatan ini menjadi angin segar. "Kami kadang enggan ke puskesmas karena takut biaya. Tapi hari ini, saya bisa memeriksa kesehatan dan mendapatkan obat tanpa biaya," katanya dengan lega. (*)