Nadiem Makarim Ditahan Atas Dugaan Korupsi Laptop Chromebook, Teriak Kebenaran Akan Terungkap!

Nadiem Makarim Ditahan Atas Dugaan Korupsi Laptop Chromebook, Teriak Kebenaran Akan Terungkap!
Foto Net

LAMPUNGKU.ID, JAKARTA Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, secara mengejutkan ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk 20 hari ke depan. Penahanan ini terkait dengan statusnya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook pada periode 2019-2022.

"Tersangka NAM akan ditahan di Rutan selama 20 hari ke depan, terhitung sejak hari ini, di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Agung," tegas Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) Kejagung, Nurcahyo Jungkung Madyo, dalam konferensi pers yang digelar Kamis (4/9/2025).

Nadiem, yang telah menjalani pemeriksaan sejak pukul 09.00 WIB, tampak memberikan pesan emosional kepada keluarganya saat digiring menuju mobil tahanan Kejagung.

"Untuk keluarga saya, dan empat balita saya, kuatkan diri, kebenaran akan ditunjukkan!" serunya dengan nada getir.

Mantan CEO Gojek tersebut juga bersikeras menyatakan bahwa dirinya tidak terlibat dalam praktik korupsi ini.

"Saya tidak melakukan apa pun. Tuhan akan melindungi saya, kebenaran akan keluar. Allah akan mengetahui kebenaran," teriak Nadiem dengan suara lantang.

Sambil terus berjalan, Nadiem menegaskan komitmennya terhadap integritas dan kejujuran.

"Bagi saya, seumur hidup saya, integritas nomor satu, kejujuran adalah nomor satu. Allah akan melindungi saya, Insyaallah," pungkasnya.

Kejagung sendiri telah menetapkan lima tersangka dalam kasus dugaan korupsi yang ditaksir merugikan negara hingga Rp 1,98 triliun ini. Selain Nadiem Makarim, tersangka lainnya adalah:

1. Sri Wahyuningsih (SW), Direktur Sekolah Dasar Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah tahun 2020-2021;

2. Mulyatsyah (MUL), Direktur SMP Kemendikbudristek 2020;

3. Jurist Tan (JT/JS), Staf Khusus Mendikbudristek Bidang Pemerintahan era Mendikbudristek Nadiem Makarim;

4. Ibrahim Arief (IBAM), Konsultan Perorangan Rancangan Perbaikan Infrastruktur Teknologi Manajemen Sumber Daya Sekolah pada Kemendikbudristek.(*)