Lampung Timur Siaga Bencana: Waspada Cuaca Ekstrem dan Kebakaran
LAMPUNGKU.ID, LAMPUNG TIMUR Pemerintah Kabupaten Lampung Timur mengeluarkan himbauan penting kepada seluruh masyarakat terkait kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem dan bahaya kebakaran.
Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Dr. Rustam Effendi, menekankan pentingnya kewaspadaan dan tindakan preventif untuk melindungi diri dan keluarga dari potensi bencana.
Himbauan ini dikeluarkan berdasarkan serangkaian undang-undang dan peraturan terkait penanggulangan bencana, kehutanan, perlindungan lingkungan hidup, dan perkebunan.
Mengingat perubahan iklim dan cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi, Pemkab Lampung Timur mengambil langkah proaktif untuk meminimalkan risiko dan dampak buruk yang mungkin timbul.
Ia juga meminta seluruh camat untuk mengkoordinasikan, berkomunikasi, dan melaporkan setiap kejadian bencana secara berjenjang.
Kesiapsiagaan Cuaca Ekstrem
Dr. Rustam Effendi menghimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana, terutama di kawasan pantai, untuk lebih berhati-hati dan tanggap terhadap perubahan cuaca.
"Kami meminta masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana untuk merelokasi mandiri ke tempat yang lebih aman jika terjadi bencana," ujarnya. Sabtu (1/11/2025).
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti angin kencang, hujan lebat disertai petir, dan angin puting beliung. Langkah-langkah yang perlu dilakukan antara lain:
* Waspada awal pergantian musim penghujan.
* Hindari berteduh di bawah pohon atau papan reklame saat hujan dan angin kencang.
* Periksa dan pangkas ranting pohon yang rawan tumbang di sekitar rumah.
* Amankan barang-barang ringan di luar rumah agar tidak terbawa angin.
* Intensifkan gerakan Jum'at bersih, terutama membersihkan saluran air dan gorong-gorong serta membuang sampah pada tempatnya.
* Matikan peralatan listrik saat terjadi petir.
* Selalu pantau informasi prakiraan cuaca dari BMKG atau pihak berwenang setempat.
Kesiapsiagaan Kebakaran
Selain cuaca ekstrem, Pemkab Lampung Timur juga menyoroti pentingnya kesiapsiagaan terhadap bahaya kebakaran. Dr. Rustam Effendi menekankan beberapa hal penting, antara lain:
* Meningkatkan kesiapsiagaan dan kesadaran akan bahaya kebakaran di lingkungan masyarakat.
* Meningkatkan kewaspadaan dini terhadap bahaya kebakaran.
* Tidak membakar sampah sembarangan dan selalu mengawasi jika terpaksa membakar.
*Tidak membuang puntung rokok sembarangan.
* Dilarang membuka dan atau mengolah lahan perkebunan dengan cara membakar.
* Menggunakan instalasi listrik yang berstandar SNI dan memperhatikan penggunaan stop kontak, soket listrik, dan kabel terminal untuk menghindari beban listrik terlalu tinggi di satu titik.
* Periksa secara berkala instalasi kelistrikan di dalam bangunan, gedung, atau rumah guna mencegah terjadinya korsleting listrik.
* Saat akan meninggalkan rumah, periksa kembali aliran listrik dan matikan yang tidak perlu, serta periksa dan matikan kompor/tungku/api yang masih menyala.
*Periksa secara berkala mesin kendaraan untuk menghindari korsleting listrik yang dapat menyebabkan kebakaran.
"Kesiapsiagaan kita hari ini, menyelamatkan hari esok yang lebih aman," pungkas Dr. Rustam Effendi.(*)



